iklan

SDK : Kita Tunggu Hasil KPU

Dalam  konferensi pers yang digelar di kediamannya di Jl. Husni Thamrin, Kamis (16/2/17) sore, Calon Gubernur Sulbar nomor urut satu, Suhardi Duka (SDK) mengaku dirinya tidak menerima dan tidak mempercayai hasil Quick Count (Perhitungan Cepat) yang dilakukan oleh salah satu lembaga Survei yang mengambil sample di 200 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

SDK Memberi keterangan pers

SDK menilai, hasil Quick Count dengan hanya menggunakan sampel 200 TPS, jauh dari metode Real Count, baik yang dilakukan oleh Timnya sendiri, maupun perhitungan Form C1 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang sedang berjalan saat ini.

"Saya ingin nyatakan bahwa saya tidak akan menerima perhitungan hanya apabila dilakukan di 200 TPS, sedangkan ada 2.756 TPS di enam kabupaten di Sulawesi Barat ini. Kalau kita hanya pedomani 200 TPS, itu tidak mencermingkan Pilgub Sulbar, walaupun saya tahu ada metode-metode perhitungan cepat, kalau netral. Tapi kalau itu tidak netral dan dihitung oleh pihak tertentu, maka itu tidak mencerminkan hasil Pilgub 2017," tegas mantan bupati Mamuju dua periode tersebut.

Ia juga menegaskan, dirinya sama sekali tidak menerima hasil hitung cepat dari lembaga yang merupakan pesanan salah satu kandidat.  "Kami juga memiliki data, kami punya saksi di seluruh TPS, kami memiliki C1. Olehnya itu, tentunya paslon lain juga memiliki data yang sama, KPU, Bawaslu juga punya hal yang sama. Dengan demikian, menurut saya yang paling tepat adalah kita tunggu perhitungan di KPU. Kita kawal masing-masing, sehingga perhitungan itu bisa jujur. Bisa melahirkan pemimpin yang ada di Sulawesi Barat ini," kata Ketua DPD Partai Demokrat Sulbar itu.

Sumber:infosulbar.com

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "SDK : Kita Tunggu Hasil KPU"

Post a Comment