iklan

Paus Menolak Pengkultusan

Paus Fransiskus melihat dirinya sebagai manusia biasa. Ia menolak semua cara dan kecenderungan yang mengarah pada pengkultusan Paus. Pemimpin umat Katolik sedunia tersebut menyatakan penolakannya terhadap sikap-sikap yang mengidolakan sosok dan jabatan Paus secara berlebihan.


Dikutip dari IndonesiaSatu.co, hal tersebut diungkapkan Paus dalam sebuah wawancara dengan media Jerman “Die Zeit” dan dipublikasikan pada hari Kamis (9/3/2017).

"Saya seorang pendosa dan juga bisa salah. Kita tidak boleh lupa, bahwa sikap mengidolakan seorang manusia bisa juga menjadi salah satu bentuk serangan. Jika saya diidolakan, saya merasa diserang," ujar pemimpin lebih dari satu miliar umat Katolik di dunia itu seperti dikutip dari zeit.de, sebagaimana diberitakan IndonesiaSatu.co.

Wawancara tersebut dilakukan pada akhir Februari lalu namun baru dirilis pada pekan ini dan menjadi wawancara pertama Paus Fransiskus dengan jurnalis media Jerman sejak ia terpilih menjadi Paus empat tahun lalu.

Paus menyatakan, sebagai manusia biasa ia juga melewati situasi-situasi sulit dalam hidupnya. Hal itu diungkapkan ketika ia ditanya apakah pernah mengalami saat-saat hampa dalam imannya dan meragukan Tuhan.

"Saya juga pernah mengalami saat-saat hampa dan krisis. Namun, krisis merupakan sebuah peluang untuk bertumbuh. Iman yang tidak ditempa dalam krisis, cenderung infantil atau kekanak-kanakan," tegas Paus.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Paus Menolak Pengkultusan"

Post a Comment